PSG vs Arsenal: Les Parisiens Lolos ke Final Liga Champions, Tantang Inter Milan di Munich

Nusavoxmedia.id – Semifinal leg kedua antara PSG vs Arsenal tadi malam sangat mendebarkan. Pertandingan itu terjadi di Parc des Princes, Paris, Kamis (8/5) dini hari pukul 02.00 WIB.  PSG yang menjamu Arsenal pada leg kedua ini, berhasil membawa tiket ke Final dengan kemenangan PSG 2-1 dan agregat 3-1. PSG akan menantang Inter Milan di partai final di Allianz Arena, Munich, pada 31 Mei 2025 mendatang.

Jalannya Pertandingan: PSG Menahan Serangan Arsenal

Arsenal datang dengan misi yang lebih sulit. Karena harus membalikkan keadaan saat kalah 1-0 pada leg pertama di Emirates Stadium. Baca ulasan lengkap leg pertama di sini. Mikel Arteta menurunkan skuad terbaiknya, termasuk Bukayo Saka, Martin Odegaard, dan Declan Rice, untuk menyerang sejak menit awal. PSG juga langsung menunjukkan ketangguhan melalui kiper Gianluigi Donnarumma, yang tampil gemilang untuk menggagalkan peluang Arsenal.

Meski Arsenal mendominasi penguasaan bola sebesar (55%) dan menciptakan 19 tembakan, PSG memperjauh jarak lebih dulu. Fabian Ruiz membuka skor pada menit ke-27 melalui tendangan voli keras dari tepi kotak penalty saat memanfaatkan umpan silang yang sedikit membentur bek Arsenal, William Saliba. Gol ini memperlebar agregat menjadi 2-0, sekaligus menghancurkan semangat The Gunners.

Di babak kedua, hadiah penalti untuk PSG setelah Myles Lewis-Skelly dianggap melakukan handball pada menit ke-69. Namun, kiper Arsenal, David Raya berhasil menepis tendangan Vitinha, hal ini menaikkan lagi semangat The Gunners. Sayangnya, hanya tiga menit berselang, Achraf Hakimi melepaskan tembakan akurat yang tak mampu dihentikan Raya, mengubah skor menjadi 2-0 pada malam itu (agregat 3-0).

Arsenal akhirnya mengejar ketertinggalan melalui Bukayo Saka pada menit ke-76. Gol ini sempat membangkitkan harapan, tetapi Saka melewatkan peluang emas empat menit kemudian. Ia gagal memanfaatkan umpan terobosan dengan tendangan yang melambung di atas mistar. Skor 2-1 bertahan hingga peluit akhir, memastikan PSG melaju ke final.

Statistik dan Performa: Donnarumma Jadi Kunci Kemenangan

Pertandingan tadi malam memperlihatkan perbedaan kualitas pemain pada momen-momen krusial. Arsenal memang menciptakan lebih banyak peluang, tetapi lini depan Arsenal tumpul saat di depan gawang menjadi kelemahan utama. Sebaliknya, PSG memanfaatkan peluang dengan efisien, didukung performa luar biasa Donnarumma, yang saat ini menjadi sebagai salah satu kiper terbaik dunia.

Pelatih PSG, Luis Enrique, memuji semangat timnya. “Kami menunjukkan kerja keras dan mentalitas juara malam ini. Arsenal adalah tim yang sangat kuat, tetapi kami berhasil memanfaatkan peluang dan menjaga keunggulan agregat. Sekarang, kami fokus untuk menghadapi Inter Milan di final,” ujar Enrique usai laga. Sementara itu, Mikel Arteta mengakui keunggulan lawan, terutama peran kiper PSG. “Kami sangat dekat untuk membalikkan keadaan, lebih dekat dari yang terlihat di skor akhir. Saya bangga dengan perjuangan pemain malam ini. Tapi, harus diakui, kiper mereka, Donnarumma, menjadi pembeda di kedua leg,” ujar Arteta usai pertandingan.

Menuju Final: PSG Menantang Inter Milan

Kemenangan tadi malam berhasil membawa PSG menuju final Liga Champions kedua mereka setelah tahun 2020. Saat itu mereka kalah 0-1 dari Bayern Munich. Kini, Les Parisiens berpeluang meraih trofi pertama mereka di kompetisi ini. Inter Milan, yang lolos dramatis usai mengalahkan Barcelona 4-3 di semifinal lusa kemarin, akan menjadi lawan tangguh. Pertandingan final pada 31 Mei 2025 di Munich akan berlangsung sengit, mengingat Inter sebagai tim punya mentalitas juara.

PSG punya portofolio bagus. Mereka telah mengalahkan empat klub Premier League di musim ini, termasuk Arsenal di kedua leg semifinal. Selain itu, performa apik Ousmane Dembele, yang baru pulih dari cedera, menjadi tambahan kekuatan bagi tim asuhan Luis Enrique.

Momen Penentu Menuju Trofi Eropa

Kemenangan PSG atas Arsenal menjadi bukti transformasi tim pasca era mega bintang mereka. Dengan skuad yang lebih seimbang dan strategi Enrique yang solid, PSG kini sedang on fire. Selain itu, langkah PSG menuju final juga menjadi sinyal kuat bahwa sepak bola Eropa tengah menyambut era baru. Setelah bertahun-tahun mengejar mimpi trofi Liga Champions, Les Parisiens kini hanya berjarak satu laga lagi untuk membuat Sejarah baru. Sementara itu, Arsenal harus mengevaluasi diri untuk musim depan, dengan harapan Kembali dapat bersaing di kancah Eropa.

Di sisi lain, Inter Milan yang akan menjadi lawan PSG pada Final nanti punya tradisi juara yang kental. Inter siap memberikan perlawanan sengit. Pertarungan di Munich bukan sekadar perebutan trofi, melainkan adu gengsi antara dua raksasa yang haus sejarah. Bagi penggemar sepak bola, final ini adalah panggung yang tak boleh dilewatkan, karena pada momen ini; legenda baru akan lahir!

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Sambungkan Media Sosial

302PengikutMengikuti
2,430PelangganBerlangganan

Latest Articles