Nusavoxmedia.id – Badan Gizi Nasional (BGN) yang dipimpin oleh Dadan Hindayana menegaskan bahwa seluruh peralatan makan dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG) wajib menggunakan bahan stainless steel tipe 304, yang dinilai paling aman dan memenuhi standar kesehatan.
Menurut BGN, bahan tersebut mengandung 18 persen kromium dan 8 persen nikel, membuatnya tahan terhadap karat dan korosi, serta tidak bereaksi dengan makanan atau minuman.
“Komposisi ini mampu mencegah munculnya karat dan korosi, sehingga aman untuk peralatan makan maupun masak,” ujar Wakil Kepala BGN Nanik S Deyang, dalam keterangan di Jakarta, Rabu (5/11/2025), dikutip dari Antara.
Ia menegaskan bahwa setiap ompreng atau peralatan makan dalam program MBG wajib mengikuti standar tersebut agar tidak membahayakan kesehatan.
“Jadi, baik ompreng, peralatan makan, maupun peralatan dapur harus sesuai dengan spesifikasi yang ditetapkan,” tambahnya.
Baca Juga: Prabowo: Kereta Cepat Whoosh Tak Ada Masalah, Saya yang Bertanggung Jawab
Sebelumnya, muncul kasus pemalsuan ompreng MBG yang baru-baru ini diungkap oleh kepolisian. Polres Metro Jakarta Utara menemukan sejumlah produk yang tidak hanya menggunakan bahan tak sesuai standar, tetapi juga ditempeli logo BGN dan label SNI palsu untuk menipu konsumen.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Utara, AKBP Ongkoseno, mengungkapkan bahwa produk-produk tersebut diimpor dari China dan diberi label “Made in Indonesia” agar tampak seperti hasil produksi lokal.
Ia menambahkan bahwa pihaknya masih menelusuri asal-usul serta komposisi bahan produk yang beredar, dan menyebut penyelidikan terhadap kasus tersebut masih berlangsung.
Sementara itu, Nanik mengapresiasi langkah cepat kepolisian dalam membongkar praktik tersebut. Ia menilai tindakan pemalsuan itu dapat menyesatkan publik dan mencoreng kepercayaan masyarakat terhadap program pemerintah.
BGN memastikan akan terus berkoordinasi dengan aparat penegak hukum untuk memastikan hanya produk yang memenuhi standar keamanan yang boleh digunakan dalam pelaksanaan program MBG di seluruh Indonesia.
